Halaman

Kamis, 17 Desember 2020

Elemen Makalah Menurut Pedoman APA Style Edisi 7


ELEMEN

FORMAT

ORGANISASI



Elemen makalah terdiri atas:

1.       Halaman Judul

2.      Judul Makalah

3.   Byline  

4.   Afiliasi Penulis

5.   Catatan Penulis

6.   Running Head

7.   Nomor Halaman 

8.   Abstrak

9.   Kata Kunci

10. Teks (Badan Makalah)

11. Daftar Pustaka

12. Catatan Kaki

13. Lampiran

14. Material Pelengkap




Halaman Judul

Contoh Halaman Judul 


Sumber: Publication Manual of the American Psychological Association (7th Ed.). Copyright © 2020 by the American Psychological Association (APA). Halaman 31



Judul Makalah

Judul harus:

·    merangkum ide utama makalah secara sederhana,

·    dengan cara yang menarik bagi pembaca.

·    untuk makalah penelitian, harus merupakan pernyataan singkat tentang topik utama penelitian dan

·    harus mengidentifikasi variabel atau masalah teoritis yang sedang diteliti dan hubungan di antara mereka.

·    fokus dan ringkas.

 

Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait judul:

·    Sertakan terminologi penting dalam judul untuk meningkatkan kemampuan pembaca dalam menemukan karya Anda selama pencarian dan untuk membantu abstracting dan pengindeksan dalam database jika karya tersebut diterbitkan.

·    Hindari kata-kata yang tidak memiliki tujuan yang hanya akan menambah panjang judul dan dapat menyesatkan pengindeks. Misalnya, kata "metode" dan "hasil" biasanya tidak muncul dalam judul, juga tidak boleh frasa seperti "studi tentang" atau "penyelidikan eksperimental." Namun, kadang-kadang istilah seperti "sintesis penelitian", "meta-analisis", atau "studi fMRI" menyampaikan informasi penting bagi calon pembaca dan disertakan dalam judul.

·    Hindari menggunakan singkatan dalam judul; mengeja semua istilah membantu memastikan pengindeksan artikel yang akurat dan lengkap dan memungkinkan pembaca untuk lebih siap memahami artinya.

·    Jika nama hewan — misalnya “Tikus” —dalam judulnya, cantumkan juga nama ilmiahnya dengan huruf miring dan tanda kurung— (Rattus norvegicus). Lihat Tabel 2.1 untuk contoh judul makalah yang efektif versus tidak efektif.

 

 

Judul Makalah yang Efektif dan Tidak Efektif

Judul Efektif

Judul Tidak Efektif

Alasan

Effect of Depression on the Decision to Join a Clinical Trial

A Study of the Effect of

Depression on the

Decision to Join a

Clinical Trial

Lebih langsung: Kata-kata yang tidak perlu sudah dibuang.

Why and When Hierarchy

Impacts Team Effectiveness: A Meta-Analytic Integration

Hierarchy and Team Effectiveness

Lebih tepat: Hubungan antarvariabel sudah diperjelas; tipe penelitian (meta-analisis) sudah disebutkan.

Closing Your Eyes to Follow Your Heart: Avoiding Information to Protect a Strong Intuitive Preference

Closing Your Eyes to Follow Your Heart

Lebih informatif: judul yang kreatif telah diimbangi dengan subjudul substantif.

 

Format. Judul makalah harus dalam title case (setiap kata utama dikapitalisasi), ditebalkan (bold), di tengah (centered), dan ditempatkan di paruh atas halaman judul (misalnya, tiga atau empat baris di bawah marjin-atas halaman). Bila perlu, geser judul lebih ke atas untuk mengakomodasi catatan penulis yang lebih panjang. Jika judul lebih panjang dari satu baris, judul utama dan subjudul dapat dipisahkan dalam jarak spasi ganda jika diinginkan. Perhatikan bahwa judul makalah juga muncul di bagian atas halaman pertama teks.

 kembali ke atas



Byline

Setiap makalah mencantumkan nama penulis atau penulis-penulis — ini disebut byline. Format yang disukai untuk penulisan nama penulis adalah nama depan, inisial tengah, dan nama belakang; format ini mengurangi kemungkinan kesalahan identitas (misalnya, penulis-penulis dengan nama depan dan belakang yang sama dikira orang yang sama). Untuk membantu peneliti dan pustakawan, gunakan format nama yang sama untuk publikasi di sepanjang karier Anda jika memungkinkan; misalnya, jangan gunakan inisial tengah di satu makalah dan menghilangkan inisial di makalah lain. Menentukan apakah, misalnya, Marisol G. Rodríguez adalah orang yang sama dengan M. G. Rodríguez bisa jadi sulit, terutama bila sitasinya terjadi selama bertahun-tahun dan afiliasi kelembagaannya berubah. Jika Anda mengubah nama Anda selama karier Anda, tampilkan nama baru Anda dalam bentuk yang konsisten juga. Hilangkan semua gelar profesional (misalnya, Dr., Profesor) dan gelar atau lisensi akademik (misalnya, PhD, EdD, MD, MA, RN, MSW, LCSW) dari byline.

Format. Tuliskan byline pada halaman judul di bawah judul makalah. Masukkan satu baris spasi-ganda kosong di antara judul makalah dan byline. Ikuti pedoman berikut untuk pemformatan byline:

·    Jika makalah memiliki satu penulis, tulis nama penulis di tengah dan dalam font standar (yaitu, tidak ditebalkan, tidak dimiringkan).

·    Jika makalah memiliki lebih dari satu penulis, urutkan nama-nama penulis sesuai kontribusinya.

¾   Tulis semua nama pada baris yang sama (berlanjut ke baris tambahan jika perlu), di tengah, dan dalam font standar.

¾   Untuk dua penulis, pisahkan nama dengan kata “dan” yang dieja (bukan dengan tanda impersand ‘&”);

¾   Untuk tiga penulis atau lebih, pisahkan nama dengan koma dan sertakan "dan" (yang dieja) sebelum nama penulis terakhir.

·    Untuk nama dengan sufiks, pisahkan sufiks dari nama depan dan nama belakang dengan spasi, bukan koma (misalnya, Roland J. Thorpe Jr.).

 kembali ke atas



Afiliasi Penulis

Afiliasi mengidentifikasi tempat penulis bekerja (atau belajar, dalam kasus penulis mahasiswa) pada saat penelitian dilakukan, biasanya universitas atau institusi lain. Sertakan afiliasi ganda hanya jika dua institusi memberikan dukungan yang substansial untuk penelitian yang dilaporkan. Sertakan tidak lebih dari dua afiliasi per penulis. Jika afiliasi telah berubah sejak penelitian selesai, berikan afiliasi saat ini di bagian catatan penulis. Patuhi pedoman berikut pada saat menyampaikan afiliasi:

·    Afiliasi akademis (misalnya, universitas, rumah sakit pendidikan yang berafiliasi dengan universitas) perlu menyertakan nama departemen atau divisi dan nama lembaga, dipisahkan dengan koma. Tidak perlu mencantumkan lokasi lembaga kecuali lokasi tersebut merupakan bagian dari nama lembaga.

·    Afiliasi institusi nonakademik (misalnya, rumah sakit yang tidak berafiliasi dengan universitas, laboratorium independen, organisasi lain) harus mencantumkan nama departemen atau divisi, nama institusi, dan lokasi institusi, dipisahkan dengan koma.

·    Penulis yang berpraktik pribadi atau yang tidak memiliki afiliasi kelembagaan harus mencantumkan lokasi mereka.

·    Saat memberikan lokasi (seperti untuk lembaga nonakademik dan praktik swasta), berikan kota; negara bagian, provinsi, atau teritori sebagaimana berlaku; dan negara. Eja nama negara bagian, provinsi, dan teritori, jangan disingkat.

 

Format. Format afiliasi bergantung pada jumlah penulis dan apakah penulis yang berbeda memiliki afiliasi yang berbeda, sebagai berikut:

·    Mulailah afiliasi di baris baru di bawah byline.

·    Tempatkan afiliasi yang berbeda di baris tersendiri.

·    Jangan menambahkan baris kosong di antara afiliasi-afiliasi atau di antara byline dan afiliasi pertama.

Semua Penulis Berbagi Satu Afiliasi. Jika makalah memiliki satu penulis dengan satu afiliasi, atau jika semua penulis sebuah makalah dengan beberapa penulis berbagi satu afiliasi, masukkan afiliasi dalam format centered dan dengan font standar pada baris tersendiri, dimulai satu baris di bawah byline. Jangan menyertakan angka superskrip.

Semua Penulis Berbagi Dua Afiliasi. Jika makalah memiliki satu penulis dengan dua afiliasi, atau jika semua penulis makalah multi-penulis berbagi dua afiliasi yang sama, masukkan masing-masing afiliasi dalam format centered dan dengan font standar pada baris tersendiri, dimulai satu baris di bawah byline. Jangan menyertakan angka superskrip.

Banyak Penulis dengan Afiliasi Berbeda. Jika makalah memiliki dua atau lebih dari dua penulis dengan afiliasi berbeda (meskipun hanya departemennya yang berbeda namun universitasnya sama):

·    gunakan superskrip angka Arab untuk menghubungkan nama penulis dengan afiliasi yang sesuai.

·    buat daftar afiliasi penulis menurut urutan kemunculan penulis di byline. setiap afiliasi dalam format centered dan dengan font standar

·    masing-masing pada baris tersendiri, dimulai satu baris di bawah byline.

·    tempatkan superskrip 1 setelah nama belakang penulis pertama, tanpa spasi antara nama dan angka (bila makalah memiliki tiga penulis atau lebih dan dengan demikian muncul koma setelah nama penulis, letakkan angka setelah nama belakang dan sebelum koma).

·    letakkan angka superskrip 1 yang sesuai sebelum afiliasi yang sesuai (dengan spasi antara angka dan awal afiliasi). Ulangi proses ini untuk penulis kedua dengan menggunakan angka 2 (dan seterusnya jika makalah memiliki lebih banyak penulis).

·    Jika beberapa, tetapi tidak semua, penulis berbagi afiliasi, buat daftar afiliasi sekali dan gunakan kembali angka superskrip yang ada di byline.

·    Identifikasi penulis dengan dua afiliasi di byline dengan memisahkan angka superskrip yang sesuai dengan koma dan spasi superskrip.

·    Jika makalah hanya memiliki satu penulis, atau jika ada beberapa penulis tetapi semua penulis berbagi satu atau dua afiliasi yang sama, maka angka superskrip tidak digunakan.

Penulis Kelompok. Untuk penulis kelompok (misalnya, gugus tugas, kelompok kerja, organisasi), angka superskrip biasanya tidak digunakan karena kelompok pada dasarnya adalah afiliasinya itu sendiri.

 

Format Byline dan Afiliasi Penulis

Variasi

Contoh

Satu penulis, satu afilias

Maggie C. Leonard

Department of Psychology, George Mason University

Satu penulis, dua afiliasi

Andrew K. Jones-Willoughby

School of Psychology, University of Sydney

Center for Behavioral Neuroscience, American University

Satu penulis, tanpa afiliasi lembaga

Isabel de Vries

Rochester, New York, United States

Dua penulis, afiliasi sama

Mackenzie J. Clement and Talia R. Cummings

College of Nursing, Michigan State University

Dua penulis, afiliasi berbeda

Wilhelm T. Weber1 and Latasha P. Jackson2

1 Max Planck Institute for Human Development, Berlin, Germany

2 College of Education, University of Georgia

Tiga penulis atau lebih, afiliasi sama

Madina Wahab, DeAndre L. Washington Jr., and Julian H. Lee

School of Public Health, University of California, Berkeley

Tiga penulis, afiliasi berbeda

Savannah C. St. John1, Fen-Lei Chang2, 3, and Carlos O. Vásquez III1

1 Educational Testing Service, Princeton, New Jersey, United States

2 MRC Cognition and Brain Sciences Unit, Cambridge, England

3 Department of Psychology, University of Cambridge

 

 




Catatan Penulis

Catatan penulis memberikan informasi tambahan tentang penulis, pendaftaran penelitian, data sharing, disclaimer atau pernyataan mengenai konflik kepentingan, dan bantuan atau pendanaan yang mendukung penelitian. Bagian ini juga menyediakan titik kontak bagi pembaca yang tertarik. Makalah mahasiswa biasanya tidak memasukkan catatan penulis.

Atur catatan penulis dalam paragraf-paragraf terpisah; jika sebuah paragraf tidak dapat diterapkan pada manuskrip Anda, hilangkan dari catatan penulis. Selain itu, persyaratan berikut berlaku untuk naskah yang dikirimkan ke jurnal APA; penerbit lain mungkin memiliki persyaratan berbeda (misalnya, beberapa jurnal mengharuskan penulis untuk memberikan pengungkapan dan pengakuan pada halaman terpisah di akhir manuskrip, bukan di bagian catatan penulis).

Paragraf Pertama: ORCID iDs. Penulis dapat menyertakan nomor identifikasi ORCID (iD) mereka, jika mereka memilikinya (lihat situs web ORCID di https://orcid.org/ untuk informasi lebih lanjut). ORCID iD membantu penulis yang telah mengubah namanya atau memiliki nama yang sama dengan penulis lain untuk memastikan bahwa publikasi tersebut diatribusikan dengan benar kepadanya. Berikan nama penulis, simbol ORCID iD, dan URL lengkap untuk ORCID iD, cantumkan setiap penulis pada baris terpisah yang diindentasi. Simbol iD harus disertakan dalam tautan, sesuai rekomendasi ORCID

Josiah S. Carberryhttps://orcid.org/0000-0002-1825-0097

Sofia Maria Hernandez Garcia https://orcid.org/0000-0001-5727-2427

Masukkan hanya nama-nama penulis yang memiliki ORCID iDs. Bila tidak satu penulis pun memiliki ORCID iDs, buang paragraf ini.

Paragraf Kedua: Perubahan Afiliasi. Identifikasi setiap perubahan dalam afiliasi penulis pasca waktu penelitian. Gunakan kata-kata berikut: "[Nama penulis] sekarang di [afiliasi]." Paragraf ini juga dapat digunakan untuk memberikan penghargaan kepada seorang penulis yang telah meninggal.

Paragraf Ketiga: Pengungkapan dan Ucapan Terima Kasih. Jika pengungkapan dan pengakuannya singkat, gabungkan menjadi satu paragraf; jika panjang, pisahkan menjadi beberapa paragraf

Pendaftaran Studi. Jika studi telah terdaftar, berikan nama registri dan nomor entri dokumen di catatan penulis. Uji klinis dan meta-analisis sering didaftarkan. Sebagai contoh, tulis "Studi ini telah terdaftar di ClinicalTrials.gov (Identifier NCT998877)."

Praktik Terbuka dan Berbagi Data. Jika data dan/atau materi penelitian akan dibagikan secara terbuka sebagai bagian dari publikasi artikel, nyatakan hal ini di catatan penulis. Sitasi data set dalam catatan penulis, dan masukkan referensi untuk data set tersebut dalam daftar pustaka.

Pengungkapan Laporan Terkait dan Konflik Kepentingan. Jika artikel didasarkan pada data yang digunakan dalam laporan yang diterbitkan sebelumnya (misalnya, studi longitudinal), disertasi doktoral, atau presentasi konferensi, ungkapkan informasi ini, dan sertakan kutipan dalam teks. Sebagai contoh, tulis “Artikel ini berdasarkan data yang dipublikasikan dalam Pulaski (2017)” atau “Artikel ini berdasarkan disertasi Graham (2018)” dan sertakan entri untuk Pulaski (2017) atau Graham (2018) dalam daftar pustaka. Berikan juga pengakuan atas publikasi laporan terkait (misalnya, laporan tentang data yang sama). Selain itu, tunjukkan dalam paragraf ini apakah ada penulis yang memiliki kemungkinan konflik kepentingan atau kemungkinan dipersepsi memiliki konflik kepentingan (misalnya, kepemilikan saham di perusahaan yang memproduksi obat yang digunakan dalam penelitian); jika tidak, nyatakan bahwa tidak ada konflik kepentingan. Jika organisasi yang mempekerjakan atau menyediakan dana memerlukan disclaimer yang menyatakan, misalnya, penelitian yang dilaporkan tidak mencerminkan pandangan organisasi tersebut, masukkan pernyataan tersebut dalam paragraf ini dan ikuti format atau kata-kata yang ditentukan oleh organisasi tersebut.

Ucapan Terima Kasih atas Dukungan Keuangan dan Bantuan Lainnya.

·    Informasi pendanaan yang lengkap dan akurat untuk artikel Anda harus disertakan dalam catatan penulis. Laporkan nama semua organisasi pendanaan; semua nomor hibah, fellowship, atau award dan/atau nama-nama; nama penerima dana; dan nama peneliti utama (jika ada) untuk penelitian yang didanai. Jangan mendahului nomor hibah dengan "No.." atau "#" (misalnya, tulis "Kami menerima dana dari Grant A-123 dari National Science Foundation" atau "National Science Foundation Grant A-123 mendanai pekerjaan ini", bukan "Grant No. A-123" atau "Grant # A-123 ").

·    Selanjutnya, beri penghargaan kepada rekan-rekan sejawat yang membantu dalam melaksanakan penelitian atau mengkritik manuskrip tetapi bukan salah satu penulis karya tersebut.

·    Partisipan penelitian dapat diakui atas kontribusinya yang luar biasa jika diinginkan.

·    Kemudian ucapkan terima kasih atas bantuan pribadi, seperti dalam persiapan naskah atau penyalinan.

·    Akhiri paragraf ini dengan menjelaskan kesepakatan khusus apa pun terkait kepenulisan, seperti jika para penulis berkontribusi secara setara untuk penelitian ini.

·    Jangan memberikan ucapan terima kasih kepada orang-orang yang secara rutin terlibat dalam peninjauan dan penerimaan manuskrip di paragraf ini, seperti peer reviewer, editor, associate editor, dan consulting editor jurnal kepada siapa Anda akan kirimkan manuskripnya. Jika Anda ingin memberikan apresiasi terhadap ide tertentu yang diajukan oleh reviewer atau editor jurnal, lakukan di catatan kaki dalam teks di mana ide tersebut dibahas.

Paragraf Keempat: Informasi Kontak. Corresponding author menjawab pertanyaan tentang karya tersebut setelah diterbitkan dan memastikan bahwa data apa pun disimpan untuk jangka waktu yang sesuai. Setiap penulis dapat bertindak sebagai corresponding author. Berikan nama lengkap dan alamat lengkap untuk penulis terkait, dengan nama dan alamat dipisahkan dengan koma dan titik setelah alamat. Kemudian berikan alamat email corresponding author, tanpa titik setelahnya. Gunakan format berikut:

Correspondence concerning this article should be addressed to [nama penulis].[alamat surat lengkap]. Email: author@institution.edu

Format. Tempatkan catatan penulis di paruh bawah halaman judul, di bawah judul, byline, dan afiliasi. Tinggalkan setidaknya satu baris kosong spasi-ganda antara afiliasi dan judul catatan penulis. Tengahkan judul "Catatan Penulis" (dicetak tebal).

Indensasi setiap paragraf catatan penulis dan rata-kirikan semua paragraf. Jangan beri judul pada paragraf-paragraf dalam catatan penulis di makalah Anda.

Contoh Catatan Penulis


SumberPublication Manual of the American Psychological Association (7th Ed.). Copyright © 2020 by the American Psychological Association (APA). Halaman 38

kembali ke atas



Running Head

Running head adalah versi singkat judul makalah yang muncul di bagian atas setiap halaman untuk mengidentifikasikannya bagi pembaca, terutama pembaca salinan-cetak dari artikel yang dipublikasikan. Running head hanya diperlukan untuk naskah yang dikirimkan untuk publikasi. Running head tidak diperlukan untuk makalah mahasiswa kecuali pengajar atau institusi memintanya; dengan demikian, header makalah siswa hanya menyertakan nomor halaman.

Penulis harus memberikan running head dan tidak menyerahkan tugas ini kepada penerbit karena penulis lah yang paling mampu memilih kata-kata terpenting untuk penyingkatan judulnya. Running head tidak harus terdiri atas kata-kata yang sama dengan urutan yang sama dengan judul; alih-alih, gagasan tentang judul harus disampaikan dalam bentuk yang dipersingkat. Misalnya, artikel berjudul “Restless Nights: Sleep Latency Increases and Sleep Quality Decreases With Caffeine Intake” dapat memiliki running head “CAFFEINE-INDUCED REDUCTIONS IN SLEEP EFFICIENCY.”

Running head harus berisi maksimal 50 karakter, dengan menghitung huruf, tanda baca, dan spasi di antara kata sebagai karakter. Jika judul artikelnya terdiri atas 50 karakter atau kurang, maka judul lengkap dapat digunakan sebagai running head. Hindari menggunakan singkatan di running head; namun, simbol ampersand (&) dapat digunakan alih-alih "dan," jika diinginkan.

 

Format. Tulis running head di header halaman, rata kiri, dengan huruf kapital semua, di seberang nomor halaman yang dibuat rata kanan. Gunakan running head yang sama di setiap halaman, termasuk halaman judul; Jangan memasukkan judul "Running head" untuk mengidentifikasi running head pada halaman manapun.

  



Nomor Halaman

Semua makalah harus berisi nomor halaman, di posisi rata kanan, di header setiap halaman. Gunakan fungsi penomoran halaman otomatis dalam program pengolah kata Anda untuk memasukkan nomor halaman di sudut kanan atas; jangan mengetik nomor halaman secara manual.

Halaman judul adalah halaman nomor 1.

 



Abstrak

ABSTRAK adalah ringkasan singkat dan komprehensif isi makalah. Penulis yang menulis untuk publikasi harus mengikuti standar pelaporan untuk abstrak. Kebanyakan jurnal ilmiah membutuhkan abstrak. Untuk instruksi spesifik-jurnal, lihat instruksi untuk penulis atau halaman web jurnal kepada siapa Anda rencanakan untuk mengirimkan artikel Anda. Misalnya, beberapa jurnal menerbitkan pernyataan signifikansi publik, yang merangkum signifikansi penelitian untuk khalayak umum, bersama dengan abstraknya. Abstrak biasanya tidak disyaratkan untuk makalah mahasiswa kecuali diminta oleh pengajar atau institusi.

FormatAbstrak biasanya dibatasi tidak lebih dari 250 kata. Jika Anda mengirimkan sebuah karya untuk dipublikasikan, periksa instruksi jurnal untuk penulis untuk panjang abstrak dan persyaratan format, yang mungkin berbeda dengan jurnal APA. Tempatkan abstrak pada halaman tersendiri setelah halaman judul (yaitu, halaman 2). Tulis judul "Abstrak" dengan huruf tebalditengahkan di bagian teratas halaman, dan tempatkan isi abstrak di bawah judul.

Abstrak dapat muncul dalam paragraf atau format terstruktur. 

·    Abstrak dalam format paragraf ditulis sebagai satu paragraf tanpa indensasi pada baris pertama. 

·    Abstrak terstruktur juga ditulis sebagai satu paragraf tanpa indensasi, dan label-label disisipkan untuk mengidentifikasi berbagai bagian (misalnya, Tujuan, Metode, Hasil, Kesimpulan); gunakan judul dan format yang ditentukan oleh jurnal kepada siapa Anda kirimkan manuskrip Anda (misalnya, jurnal APA menggunakan huruf miring tebal untuk labelnya).

kembali ke atas


Keywords (Kata Kunci)

Keywords (kata kunci) adalah kata, frasa, atau akronim yang mendeskripsikan aspek-aspek terpenting makalah Anda. Mereka digunakan untuk mengindeks di database dan membantu pembaca menemukan karya Anda selama pencarian. Untuk naskah yang dikirim ke jurnal APA, berikan tiga hingga lima kata kunci yang menjelaskan isi makalah. Kata kunci tidak diperlukan untuk makalah mahasiswa kecuali diminta oleh pengajar atau institusinya.

Format. Tulis judul “Keywords:” (dengan huruf miring) satu baris di bawah abstrak, diindensasi 0,5 inci seperti paragraf biasa, diikuti dengan kata-kata kunci dalam lowercase (huruf kecil), (tetapi dikapitalisasi untuk proper nounds), satu sama lain dipisahkan dengan koma. Kata kunci dapat disebutkan dalam urutan apapun. Jangan gunakan titik atau tanda baca lain setelah kata kunci terakhi. Jika kata kunci berlanjut ke baris kedua, baris kedua tidak diindensasi. 

catatan: Proper noun adalah nama spesifik (tidak umum) untuk orang, tempat, atau benda tertentu. Dalam penulisan bahasa Inggris, proper noun selalu dikapitalisasi, di mana pun letak kata tersebut berada dalam sebuah kalimat. Karena memberi nama spesifik pada kata benda, proper noun kadang-kadang juga disebut proper name.

kembali ke atas


Teks (Badan Makalah)

Teks (badan makalah), berisi kontribusi utama penulis terhadap literatur. Penulis profesional dan mahasiswa harus mengikuti pedoman isi dan format dan prinsip-prinsip sitasi. Peneliti yang menyiapkan manuskrip untuk publikasi juga harus meninjau standar pelaporan penelitian kuantitatifstandar pelaporan penelitian kualitatif, atau standar pelaporan penelitian metode campuran sesuai studi yang akan dilaporkannya.

Teks dapat diorganisasikan dengan banyak cara, dan umumnya bergantung pada jenis papernya. Sebagian besar makalah menyertakan pengantar yang membahas pentingnya karya tersebut, mengkontekstualisasikan karya tersebut dalam literatur yang ada, dan menyatakan tujuan karya tersebut. Di luar pendahuluan, makalah harus menyertakan paragraf atau bagian yang menjelaskan premis utama makalah. Ada banyak kemungkinan format untuk teks lain; misalnya, makalah penelitian kuantitatif biasanya menyertakan bagian yang disebut "Metode", "Hasil", dan "Diskusi," sedangkan makalah penelitian kualitatif mungkin menyertakan bagian yang disebut "Temuan", bukan "Hasil", atau mungkin memiliki judul bagian yang berbeda semuanya, tergantung pada sifat penyelidikan. Makalah pendek mahasiswa (misalnya, makalah tanggapan) mungkin tidak memiliki tajuk-tajuk bagian atau mungkin memiliki bagian-bagian dengan tajuk yang berbeda dengan yang dijelaskan dalam pedoman ini. Lihat organisasi makalah.

FormatTeks harus dimulai pada halaman baru setelah halaman judul dan abstrak (jika makalah menyertakan abstrak). Pada baris pertama halaman pertama teks, tulis:

·      Judul makalah dengan title case (setiap kata utama dalam judul diawali dengan huruf kapital), tebal, dan di tengah.

·       Isi teks harus rata kiri, paragraf spasi ganda, dengan baris pertama setiap paragraf diindensasi dengan satu tombol tab (0,5 inci).

·       Gunakan tajuk (header) jika diperlukan dan sesuai untuk memisahkan bagian-bagian dan untuk merefleksikan struktur organisasi isi.

Jangan memulai halaman baru atau menambahkan jeda baris tambahan saat tajuk bagian baru muncul; 

Setiap bagian teks harus mengikuti bagian berikutnya tanpa jeda baris.



Catatan Kaki

Catatan kaki adalah catatan singkat yang memberikan isi tambahan atau atribusi hak cipta. Semua jenis makalah dapat memasukkan catatan kaki.

Catatan Kaki Isi Makalah. Isi catatan kaki isi makalah melengkapi atau memperkuat informasi substantif dalam teks; catatan kaki tidak boleh memasukkan informasi yang rumit, tidak relevan, atau tidak penting. Karena dapat mengganggu pembaca, catatan kaki isi makalah harus disertakan hanya jika memperkuat diskusi. Sebuah catatan kaki isi makalah harus menyampaikan hanya satu ide; jika Anda membuat paragraf atau menampilkan rumus persamaan pada saat Anda menulis catatan kaki, teks utama atau lampiran mungkin akan menjadi tempat yang lebih cocok untuk menyajikan informasi semacam itu. Alternatif lain adalah menunjukkan dalam catatan kaki singkat bahwa bahan pelengkap tersedia secara daring. Dalam banyak kasus, penulis sebaiknya mengintegrasikan ide ke dalam artikel dengan menyajikan informasi penting dalam teks, bukan dalam catatan kaki.

Atribusi Hak CiptaKetika penulis mereproduksi kutipan panjang dan/atau aitem-aitem tes atau aitem skala dalam teks, atribusi hak cipta biasanya diperlukan dan harus disajikan dalam catatan kaki. Tabel atau gambar yang direproduksi juga memerlukan atribusi hak cipta, tetapi atribusi ini muncul di tabel atau catatan gambar.

Format dan Penomoran Callout Catatan Kaki. Beri nomor semua catatan kaki secara berurutan berdasarkan urutan kemunculan callout dalam teks yang ditulis dengan superskrip angka Arab. Keterangan catatan kaki harus superskrip seperti ini,1 setelah tanda baca apa pun kecuali tanda hubung. Keterangan catatan kaki yang muncul dengan tanda hubung — seperti ini2 — selalu mendahului tanda hubung. (Callout hanya berada di dalam kurung tutup jika catatan kaki itu hanya berlaku untuk materi yang ada di dalam kurung, seperti ini.3) Jangan memberikan spasi sebelum callout catatan kaki dalam teks. Jangan letakkan callout catatan kaki di judul. Untuk merujuk kembali ke catatan kaki yang dimaksud, identifikasi catatan kaki tersebut dengan nomor catatan kaki (misalnya, tulis "lihat Catatan kaki 3"); jangan ulangi callout catatan kaki atau keseluruhan catatan kaki.

Letakkan setiap catatan kaki di bagian bawah halaman yang membahasnya menggunakan fungsi catatan kaki dalam program pengolah kata Anda. Sebagai alternatif, catatan kaki dapat ditempatkan secara berurutan pada halaman terpisah setelah referensi; dalam hal ini, beri label bagian "Catatan Kaki" dalam huruf tebal, ditengahkan di bagian atas halaman; kemudian tulis catatan kaki itu sendiri sebagai paragraf dengan indensasi berspasi ganda yang dimulai dengan nomor catatan kaki superskrip, dan beri satu spasi di antara nomor catatan kaki dan teks yang mengikutinya. Pastikan nomor callout catatan kaki sesuai dengan nomor yang muncul dalam dengan teks bercatatan kaki tersebut.


Daftar Pustaka

Daftar pustaka memberikan cara yang reliabel bagi pembaca untuk menemukan karya-karya yang dikutip penulis untuk mengakui karya ilmiah sebelumnya. Daftar pustaka digunakan untuk mendokumentasikan dan memperkuat pernyataan yang dibuat tentang literatur, seperti halnya data dalam makalah digunakan untuk mendukung interpretasi dan kesimpulan. Referensi yang disitasi dalam makalah tidak perlu lengkap tetapi harus cukup untuk mendukung kebutuhan penelitian Anda dan untuk memungkinkan pembaca menempatkannya dalam konteks penelitian dan teori sebelumnya.

Format

·     Mulailah daftar pustaka di halaman baru setelah teks dan sebelum daftar tabel, daftar gambar, dan/atau lampiran.

·     Labeli daftar pustaka dengan "Daftar Pustaka", dengan kapitalisasicetak tebal, dan di tengah

·     Beri spasi ganda untuk semua entri daftar pustaka (termasuk di antara dan di dalam referensi). 

·     Gunakan hanging indent (indensasi gantung) untuk semua entri referensi, artinya baris pertama setiap referensi rapat kiri dan baris berikutnya diberi indensasi 0,5 inci. Gunakan fungsi format paragraf program word processing Anda untuk menerapkan indensasi gantung secara otomatis.

 




Lampiran

Terkadang penulis ingin memasukkan materi yang melengkapi isi makalah, tetapi akan mengganggu atau tidak pas jika dimasukkan dalam teks makalah. Materi semacam itu sering kali dapat dimasukkan dalam lampiran, yang disertakan dalam versi cetak maupun versi elektronik artikel, atau dalam material pelengkapdalam bentuk arsip pelengkap yang dikelola penerbit dan hanya tersedia secara daring.

Masukkan bagian lampiran hanya jika itu membantu pembaca dalam memahami, mengevaluasi, atau mereplikasi studi atau argumen teoretis yang dibuat penulis. Pastikan bahwa semua standar etika yang relevan telah diikuti untuk materi yang ditempatkan dalam lampiran, termasuk atribusi hak cipta, representasi data yang akurat, dan perlindungan atas partisipan manusia .

Secara umum, lampiran cocok untuk material yang relatif singkat dan mudah disajikan dalam format cetak. Beberapa contoh material yang cocok untuk lampiran adalah

(a)      daftar material stimulus (misalnya, yang digunakan dalam penelitian psikolinguistik);

(b)      instruksi untuk peserta;

(c)      pengujian, skala, atau inventaris yang dikembangkan untuk studi yang dilaporkan;

(d)      penjelasan rinci tentang peralatan kompleks;

(e)      deskripsi demografis rinci mengenai subpopulasi dalam penelitian; dan

(f)       aitem pelaporan rinci atau kompleks lainnya yang dijelaskan dalam standar pelaporan artikel jurnal (JARS). 

Format. Mulailah setiap lampiran pada halaman terpisah setelah daftar pustaka, catatan kaki, daftar tabel, dan gambar. Beri label dan judul pada setiap lampiran. Jika makalah memiliki satu lampiran, beri label "Lampiran"; Jika makalah memiliki lebih dari satu lampiran, beri label pada setiap lampiran dengan kapitalisasi (misalnya, "Lampiran A", "Lampiran B") sesuai urutan yang disebutkan dalam teks. Setiap lampiran harus disebutkan (called out) setidaknya satu kali dalam teks dengan menyebutkan labelnya (misalnya, "lihat Lampiran A"). Judul lampiran harus menjelaskan isinya. Tempatkan label dan judul lampiran dalam huruf tebal dan ditengahkan pada baris terpisah di bagian atas halaman tempat lampiran dimulai. Gunakan kapitalisasi judul untuk label dan judul lampiran.

Lampiran dapat terdiri atas teks, tabel, gambar, atau kombinasi dari semuanya. Lampiran teks mungkin berisi judul dan rumus persamaan yang ditampilkan. Jika lampiran berisi teks, tulis paragraf sebagai paragraf berindensasi biasa sama seperti dalam badan makalah. Jika lampiran teks berisi tabel, gambar, catatan kaki, dan/atau rumus persamaan yang ditampilkan, berikan masing-masing nomor yang diawali dengan huruf lampiran di mana ia muncul (misalnya, Tabel A1 adalah tabel pertama dalam Lampiran A atau dari lampiran tunggal yang tidak berlabel huruf; Persamaan B1 adalah persamaan pertama dalam Lampiran B; Gambar C2 adalah gambar kedua dari Lampiran C). Dalam lampiran teks tunggal, yang tidak berlabel huruf, awali semua nomor tabel, gambar, catatan kaki, dan persamaan dengan huruf “A” untuk membedakannya dengan teks utama. Semua tabel dan gambar dalam lampiran teks harus disebutkan dalam lampiran dan diberi nomor sesuai urutan penyebutan. Tabel dan gambar di dalam lampiran teks harus disematkan di dalam teks.

        Jika lampiran hanya terdiri dari tabel atau gambar saja, maka label lampiran menggantikan nomor tabel atau nomor gambar, dan judul lampiran menggantikan judul tabel atau judul gambar. Jadi, jika Lampiran B adalah lampiran yang hanya berisi tabel, tabel tersebut disebut sebagai Lampiran B dan bukan sebagai Tabel B1. Demikian juga, jika Lampiran C adalah lampiran yang hanya berupa-gambar, gambar tersebut disebut sebagai Lampiran C dan bukan Gambar C1. Jika beberapa tabel dan/atau gambar (tetapi tidak ada teks) digabungkan menjadi satu lampiran, beri label dan judul lampiran dan juga nomor dan judul tabel dan/atau gambar di dalam lampiran (misalnya, Tabel D1 dan D2 adalah dua tabel di Lampiran D).

 



Material Pelengkap

Material pelengkap untuk artikel jurnal hanya dipublikasikan secara daring. Material ini memperkaya pengalaman dan pemahaman pembaca tentang konten artikel. Publikasi yang hanya tersedia secara cenderung sesuai untuk materi yang lebih berguna jika tersedia sebagai file yang dapat diunduh dan untuk materi yang tidak mudah disajikan dalam bentuk cetak. Makalah mahasiswa biasanya tidak mencakup materi tambahan.

Beberapa contoh isi yang disediakan sebagai material pelengkap adalah sebagai berikut:

·     klip video, klip audio, atau animasi

·     kode komputer yang panjang

·     detil dari tabel model matematika atau komputasi

·     tabel yang terlalu besar (oversized)

·     detil protokol intervensi

·     perluasan deskripsi metodologi

·     gambar berwarna atau citra lain

·     templat dan lembar kerja yang dapat dicetak

·     file data (misalnya, yang dihasilkan dengan menggunakan SPSS atau perangkat lunak lain)

 

Material pelengkap harus mencakup informasi yang cukup untuk membuat isinya dapat ditafsirkan bila disertai dengan teks yang dipublikasikan. Ingat juga pedoman aksesibilitas karena menyangkut materi daring atau interaktif. Ini untuk memastikan bahwa file Anda tidak hanya dapat dibuka tetapi juga dapat diakses oleh semua pembaca. Set data lengkap harus tersedia, sebagaimana mestinya, dalam repositori atau arsip online atau dalam material pelengkap.

Karena isinya mungkin berguna untuk bidang ilmu yang bersangkutan, APA dan banyak penerbit lainnya memungkinkan untuk menyediakan material pelengkap kepada khalayak luas dengan mempostingnya secara daring dan menempatkan tautan bersama artikel yang dipublikasikan. File-file semacam ini (seperti lampiran) kemudian menjadi bagian dari rekaman jurnal primer dan tidak dapat ditambah, diubah, atau dihapus. Dengan demikian, materi yang dimasukkan ke dalam material pelengkap harus diserahkan dalam format yang dapat diakses secara luas. Kami merekomendasikan untuk memeriksa dengan penerbit jurnal untuk jenis file yang disukai dan batasannya.

Format file yang kurang banyak digunakan, termasuk TeX, LaTeX, scripting sisi klien atau sisip-server (misalnya, Java, CGI), file yang dapat dieksekusi, dan aplikasi software, mungkin dapat diterima tetapi kurang berguna bagi pembaca yang tidak memiliki akses ke program terspesialisasi semacam itu. Karena risiko yang mungkin terjadi dengan mengunduh virus atau malware yang disematkan, banyak jenis file yang tidak biasa atau file yang dapat dieksekusi yang mungkin diblokir oleh firewall dan program perlindungan antivirus, administrator sistem, atau pengguna. Oleh karena itu, kami tidak merekomendasikan penggunaan jenis file seperti itu kecuali sangat penting untuk memahami atau menggunakan materi Anda (misalnya, sintaks dari makalah metodologis seperti makro SPSS mungkin disimpan dengan ekstensi SPS sehingga dapat digunakan secara langsung oleh peneliti lain). Jelaskan secara singkat material pelengkap apa pun dalam teks atau catatan kaki pada bagian teks yang sesuai.

Sebagian besar jurnal mengharuskan material pelengkap untuk dipeer-review dan diserahkan bersama manuskrip awal. Setelah diterima, material pelengkap biasanya diposting tanpa pengeditan, pemformatan, atau pengaturan huruf. Untuk jurnal APA, tautan ke material pelengkap muncul dalam artikel yang dipublikasikan dan mengarahkan pembaca ke halaman arahan (landing page) yang mencakup kutipan bibliografi, tautan ke artikel yang diterbitkan, dan pernyataan konteks serta tautan untuk setiap file pelengkap.

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar